Jasa Pembuatan Website Toko Online & E-Commerce

1. Tentukan Produk yang Akan DijualPilih – -produk berdasarkan minat, keahlian, atau tren pasar.
2. Pastikan produk memiliki permintaan pasar yang cukup dan tidak terlalu banyak pesaing.
   Contoh: Pakaian, aksesoris, peralatan rumah tangga, atau produk digital.
3. Riset Pasar dan Kompetitor
   Identifikasi target audiens: usia, lokasi, kebutuhan, dan preferensi.
4. Pelajari kompetitor untuk mengetahui strategi harga, promosi, dan keunggulan mereka.
   Gunakan alat seperti Google Trends atau marketplace untuk analisis.
5. Pilih Platform untuk Toko Online
   Pilihan populer:
   Marketplace: Shopee, Tokopedia, Lazada (mudah digunakan, trafik tinggi).
   Website Sendiri: Bisa menggunakan jasa pembuatan website toko online kami.
   Jika ingin lebih profesional, gunakan jasa hubungi tim Dotnext Digital.
6. Buat dan Kelola Stok Produk
   Siapkan foto produk berkualitas tinggi.
   Buat deskripsi produk yang menarik, mencantumkan manfaat dan spesifikasi.
   Pastikan stok selalu diperbarui untuk menghindari kekecewaan pelanggan.
7. Tentukan Sistem Pembayaran dan Pengiriman
   Pembayaran: Gunakan layanan seperti Midtrans, Xendit, atau transfer bank.
   Pengiriman: Kerja sama dengan jasa ekspedisi seperti JNE, J&T, atau SiCepat. Tambahkan opsi pengiriman gratis atau promo.
8. Optimalkan Tampilan dan Keterbacaan
   Desain toko online agar user-friendly: navigasi mudah, tampilan menarik.
   Gunakan elemen visual seperti banner promo, testimoni, dan fitur pencarian.
9. Promosikan Toko Online
   Media Sosial: Buat akun Instagram, Facebook, atau TikTok untuk promosi.
   Iklan Berbayar: Gunakan Google Ads atau Facebook Ads untuk menjangkau lebih banyak pelanggan.
   SEO (Search Engine Optimization): Optimalkan website agar muncul di pencarian Google.
10. Bangun Kepercayaan Pelanggan
    Sediakan fitur ulasan atau testimoni.
    Gunakan logo keamanan pembayaran (SSL).
    Berikan layanan pelanggan yang cepat dan ramah.
11. Evaluasi dan Tingkatkan Strategi
    Pantau data penjualan, pengunjung, dan feedback pelanggan.
    Perbaiki strategi pemasaran atau stok produk berdasarkan data.

Karena melibatkan keahlian khusus dan proses yang kompleks. Para pengembang harus mendesain antarmuka yang menarik, memastikan fungsi berjalan lancar, dan mengoptimalkan performa agar sesuai kebutuhan klien. Selain itu, mereka menggunakan teknologi terkini untuk keamanan, integrasi fitur, dan responsivitas di berbagai perangkat. Semua ini membutuhkan waktu, tenaga, dan pengetahuan teknis yang mendalam.

Waktu untuk membuat website bervariasi, tergantung pada jenis dan kompleksitasnya. Untuk website sederhana seperti blog atau website perusahaan kecil, biasanya memerlukan waktu sekitar 1 hingga 2 minggu. Namun, untuk website yang lebih kompleks seperti toko online atau marketplace, bisa memakan waktu 1 hingga 3 bulan. Proses ini melibatkan desain, pengembangan, pengujian, dan peluncuran, serta penyesuaian berdasarkan feedback klien.

Dotnext Digital adalah perusahaan yang dapat membuat website toko online. Mereka memiliki tim ahli yang berpengalaman dalam desain, pengembangan, dan optimasi website e-commerce. Dotnext Digital akan membantu Anda membangun toko online yang responsif, aman, dan mudah digunakan, dengan fitur lengkap seperti sistem pembayaran, pengelolaan produk, dan integrasi pengiriman.

Tergantung pada tingkat kesulitan dan fitur apa saja yang harus tim kerjakan. Biasanya rentang waktu antara 1 hingga 2 bulan.

Untuk revisi desain hanya dapat di kenakan 3 kali. Kecuali jika Anda mengikut sertakan layanan maintenance, maka akan ada unlimited revisi desain.

Ya, namun Anda membutuhkan biaya untuk memperpanjang layanan hosting dan domain sendiri.