Melakukan rebranding campaign adalah salah satu yang dipilih banyak merek untuk membangun kesadaran ulang terhadap produk mereka dengan cara memperbarui nilai-nilai yang ada pada produk atau juga merek. Hal ini tidaklah mudah dan sederhana, tidak sekadar merubah bentuk logo, tapi juga membutuhkan sebuah visi yang dapat mendorong konsumen dan stakeholder memandang brand dengan sudut pandang yang baru.
Walau bukan perkara yang mudah, namun ada banyak brand yang berhasil melakukan rebranding, ini bisa Anda jadikan acuan ketika ingin menerapkannya pada merek Anda.
Rebranding Campaign Sukses
Dengan strategi marketing yang baik dibarengi dengan quality control yang baik, sejumlah perusahaan berhasil menemukan cara-cara atau pendekatan baru untuk menghidupkan kembali merek (rebranding) mereka. Bahkan rebranding campaign tersebut bisa mengembalikan kejayaan merek. Atau juga semakin kuat daripada sebelumnya dan para pesaingnya.
Berikut ini beberapa perusahaan yang berhasil melakukan rebranding campaign.
J. Crew, Rebranding via Brand Ambassador Terpercaya
Rebranding campaign dapat dilakukan dengan berbagai cara, salah satunya dengan memanfaatkan brand ambassador. Tentu saja, Anda harus menetapkan beberapa kriteria saat memilih brand ambassador. Salah satunya adalah memperhatikan image positif sekaligus tingkat trust di mata publik.
Hal inilah yang dilakukan salah satu gerai fesyen, J. Crew yang dengan cerdas menggandeng Ibu Negara saat itu yaitu Michelle Obama. Bahkan tidak hanya mengendorse Michelle Obama, J. Crew juga mengendorse keluarga presiden untuk menggunakan produk dari mereka. Keempat anggota keluarga Obama menggunakan setelan yang dikeluarkan J. Crew pada malam inagurasi.
Tidak sampai situ saja, bahkan Michelle Obama tidak segan-segan menyebut merek J. Crew sebagai setelan yang ia gunakan saat diundang di sebuah acara talk show terkenal.
Hasilnya?
Penjualan J. Crew yang sempat terpuruk, dengan cara ini berhasil rebound kembali dan menurut laporan Wall Street Journal sepanjang 5 tahun, J. Crew berhasil mengalami peningkatan sebesar 107 persen.
Burberry, Rebranding dengan Inovasi Produk
Siapa yang tidak kenal merek fesyen satu ini, merek asal Inggris ini terbilang sudah cukup lama. Salah satu kendala yang dialami brand Burberry adalah ketidakmampuan untuk mengikuti perkembangan fesyen yang memang sangat dinamis. Produk-produk Burberry pun dianggap lusuh, over-extended. Akhirnya ini sangat berpengaruh kepada image brand yang mendapatkan cap sebagai pakaian “preman”.
Lalu, pada tahun 2001, creative director Burberry saat itu Christopher Bailey mendapatkan tantangan untuk melakukan rebranding. Ia pun mengubah konsep dari Burberry dengan menyajikan konsep modern-klasik. Produk Burberry mampu menonjolkan kesan modern tanpa kehilangan kesan klasik yang dimiliki Burberry sebagai brand heritage. Konsep modern klasik itu dituangkan dalam desain trench coat dan pakaian renang
Walhasil, gaya seperti ini berhasill menarik sejumlah selebriti papan atas, seperti Kate Moss dan Emma Watson.
Harley Davidson Rebranding dengan Product Improvement
Mengandalkan brand heritage sebagai kekuatan dan juga komunitas yang kuat dan loyal tidak cukup. Agar sebuah merek tidak termakan usia dan terlupakan generasi selanjutnya, rebranding campaign perlu dilakukan. Objektivitasnya tentu saja menyasar market baru dan tetap mempertahankan konsumen yang loyal. Salah satu caranya adalah dengan product improvement.
Dan Harley Davidson adalah contoh terbaik untuk melihat kesuksesan dari rebranding campaign ini. Padahal ada masa di mana Harley Davidson sempat akan bangkrut setelah tidak bisa ditemukan lagi di jalan. Tapi justru sekarang brand ini adalah salah satu yang paling reliable.
Pada masa itu, Harley Davidson melakukan penyesuaian pada brand yang sudah terkenal. Yaitu, dengan strategi product improvement. Bahkan memangkas beberapa divisi yang dianggap tidak efisien.
Mcdonalds Rebranding dengan Mengubah Brand Image
Jika saat ini kamu sudah tidak lagi melihat patung Ronald, badut ikonik yang biasanya akan kamu temui di depan pintu masuk McD, atau juga poster kawan-kawan Ronald yang menggemaskan di sudut-sudut McD ini semua karena McD melakukan rebranding.
Yap, sebagai salah satu makanan cepat saji yang kerap dikonotasikan menjadi biang keladi obesitas pada anak-anak. Akhirnya McD melakukan rebranding dengan mengubah image dan menambahkan menu sehat.
Tidak hanya itu, McD juga mengubah identitas merek dan mengubah pendekatan mereka kepada target pasar.
Apple Rebranding dengan Produk Kreatif
Beradaptasi dengan dinamisnya pasar adalah hal penting agar menjauhkan bisnis dari kebangkrutan. Terutama brand adalah sebuah brand teknologi, beradaptasi adalah harga mati.
Oleh karenanya, menghadirkan sebuah produk yang kreatif dan eksperimental harus dilakukan oleh brand teknologi. Contoh apa yang dilakukan Apple saat di bawah Steve Jobs. Saat hampir bangkurt, Apple dengan cepat melakukan rebranding dengan cara mengeluarkan produk-produk reliable dengan desain yang elegan, seperti iMac, iPod, dan iPad.
Tentu saja hasilnya bisa terlihat sekarang? Apple menjadi produk teknologi yang paling dinanti-nanti inovasinya.
Nah, itulah contoh kesuksesan beberapa merek yang melakukan rebranding campaign. Apakah Anda ingin melakukan rebranding? Kami sangat terbuka untuk konsultasi, segera hubungi kami.
